Sebagai seorang wanita yang merindukan surga-Nya, para wanita muslimah pasti akan senantiasa menjaga jati diri kewanitaannya. Mereka tetap tampil sebagai wanita yang anggun sesuai dengan kodrat kewanitaannya. Pantang melakukan hal-hal yang dapat merusak jati diri kewanitaannya.
Karena wanita yang shalihah dalam pandangan pria adalah wanita yang tidak lupa bahwa ia adalah seorang wanita. Secara fungsional, maksudnya kewanitaan berarti kelembutan, daya tarik dan keindahan. Sekarang ini ,kita sering menyaksikan seruan-seruan yang menyeleweng dan para penyerunya berkeyakinan bahwa daya tarik, kelembutan, dan kegenitan memperburuk kemandirian wanita, dan semuanya itu tidak memberikan manfaat, selain hanya berfungsi membangkitkan semangat superioritas dan tipu dayanya atas pria.
Adapun hal-hal yang dapat merusak jati diri kewanitaannya seseorang itu dan sekaligus dilarang dalam Islam :
Berpenampilan menyerupai Pria (Tomboi)
Berpakaian ala pria
Mempercantik diri dengan Merubah bentuk Aslinya
Tidak diragukan lagi bahwa pandangan semacam ini benar-benar salah dan bertentangan dengan logika sebagaimana diisyaratkan oleh para sosiolog dan psikolog. Dengan demikian, kewanitaan yang tersembunyi di balik kecantikan memiliki peranan yang sangat dominan dalam mempertahankan keseimbangan natural menjadi madu. Pada saat yang sama, lebah memindah kan sari bunga dari satu kelain bunga agar terjadi penyerbukan, pembuahan dan akhirnya jadilah kehidupan.
Sosok wanita sangat membutuhkan penampilan fisik. Ia juga mesti bertingkah laku wanita dan berusaha menampakkan kelembutan, kehalusan budi pekerti dan daya tariknya .Wanita seperti ini menunjukkan penghormatan pada kewanitaannya dan memperlihatkan keinginannya untuk menarik perhatian suaminya.
Judul: Wanita Tidak Melupakan Dirinya Sebagai Wanita
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh 07.53
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh 07.53
0 comments:
Posting Komentar