Senin, 26 April 2010

IBU SEKOLAH PERTAMA BAGI ANAK


Seorang ibu mempunyai peran yang sangat vital dalam proses pendidikan anak sejak dini. Ibulah sosok yang pertama kali berinteraksi dengan anaknya, sosok pertama pula yang memberikan rasa aman dan nyaman serta sosok yang dia percaya. Karena itu, ibu menjadi sekolah pertama pertama bagi anak-anaknya .Peran ibu dalam mendidik anaknya ini sangat penting karena dapat menentukan kualitas generasi masa depan suatu masyarakat dan negara. Tidak salah kalau ada yang mengatakan bahwa ibu ibarat tiang agama. Tinggi rendahnya moralitas suatu bangsa dapat dilihat dari tinggi rendahnya moralitas para ibu dinegeri itu atau sejauh mana kepedulian para ibu dalam mendidik anak-anaknya

Salah satu aspek penting keberhasilan dalam pendidikan anak adalah adanya kedekatan fisik dan emosional. Antara seorang ibu dengan anaknya. Secara alami, kedekatan fisik dan emosional ibu dengan anaknya sudah terjalin sejak anak berada dalam kandungan, menyusui dan masa pengasuhan. Kasih sayang seorang ibu merupakan jaminan awal untuk tumbuh kembang anak dengan baik dan aman. Karena itu, ibu mempunyai peran yang penting dan mulia. Dalam mendidik anak sejak usia dini. Untuk memainkan peran ini, Allah telah memberikan potensi pada ibu berupa kemampuan untuk hamil, menyusui,serta naluri ke ibuan. Allah juga menetapkan anjuran kepada para ibu untuk menyusui anaknya selama dua tahun, mengamanahkan para ibu untuk mengasuh anaknya selama masa pengasuhan (hadlonah), yaitu sampai anak bisa mengurus dirinya sendiri.

Sesungguhnya karakter seorang ibu merupakan kesan pertama yang ditangkap seorang anak. Apabila seorang ibu memiliki kepribadian dan agung dan tingkat ketakwaan yang tinggi maka kesan pertama yang masuk dalam benak anak adalah kesan yang baik. Kesan awal yang baik ini akan menjadi landasan yang kokoh bagi perkembangan kepribadian anak ke arah yang ideal. Di samping itu anak sendiri membutuhkan figur teladan dalam mewujudkan nilai-nilai yang ditanamkan kepadanya selama proses belajar dimasa kanak-kanak, karena kemapuan berfikir anak di masa ini belum sempurna. Di masa ini anak belum mampu menerjemahkan sendiri wujud nilai-nilai kehidupan yang diajarkan kepadanya. Kekuatan figur seorang ibu akan membuat anak mampu untuk menyaring apa-apa yang boleh dan tidak boleh diambil dari lingkungannya. Karena anak menjadikan apa yang diterima dari ibunya sebagai standar nilai. Para pakar pendidikan mengajarkan bahwa kleteladanan adalah media pendidikan yang paling efektif dan berpengaruh dalam menyampaikan tata nilai kehidupan. Dalam hal ini ibulah orang yang paling tepat untuk berperan sebagai teladan pertama bagi anaknya. Ibulah yang paling besar peranannya dalam memberikan corak pada pembentukan kepribadian anak, sehingga dibutuhkan ibu yang berkualitas yang kan mampu mendidik anaknya dengan baik.


Anak adalah ibarat kertas kosong yang putih bersih, yang siap ditulisi apa saja. Kertas itu bisa ditulisi dengan menggunakan tinta apapun, bisa merah, hitam, ataupun warna yang lain. Begitu juga dengan anak perilaku dan sifat anak sangat tergantung dari pendidikan yang diberikan orang tuanya. Jika yang pendidikan yang diberikan orang tuanya tersebut baik dan berkualitas, maka akan baik pula akhlak anak tersebut, dan begitu juga sebalik nya.

Selain pendidikan yang bersifat formal (sekolah) yang harus diberikan orang tua anak pada anaknya, tapi juga yang bersifat non formal (agama). Keduanya harus seimbang agar anak tersebut bisa menjadi anak yang berpengetahuan luas serta berperilaku yang berdasarkan kaidah-kaidah agama. Perilaku anak juga tegantung pada sikap dan perilaku orang tua. Bagaimana orang tua dalam memperlakukan anaknya, bagaimana sikap ibu pada sang ayah dan juga sebaliknya, karena anak akan merekam setiap perilaku orang tuanya dan akan menirunya. Kebanyakan anak-anak yang rusak moralnya adalah mereka yang kurang mendapatkan pendidikan yang baik dari keluarganya, atau berasal dari keluarga broken home. Disinilah peran orang tua, terutama ibu dalam keluarga sangat dibutuhkan untuk mendidik mereka.

Ibu adalah ibarat sekolah pertama bagi anak-anaknya, sebab mulai dari kandungan sampai mengasuh dan mendidik, peran ibu lebih dominan di banding ayah. Tapi bukan berarti tanggung jawab seorang ayah pada pendidikan anaknya luntur, tapi kedua orang tua harus berkerja sama demi kebaikan sang anak.

Anak merupakan tumpuhan hidup, sebagai generasi penerus bagi generasi yang telah tua usianya. Bahwa anak juga merupakan penyejuk pandangan mata, sumber kebahagiaan dan belahan kasih sayang manusia dalam kehidupan ini. Keberadaan mereka menjadikan kehidupan ini terasa manis, menyenangkan, terwujud semua harapan dan hatipun menjadi tenang. Bagi orang tua yang tidak memiliki anak, kehidupan ini terasa hampa bagaikan tiada artinya dia bekerja, tiada penghibur duka lara sebagai generasi penerus tumpuan hidupnya. Di mata seorang ayah, anak akan menjadi penolong, penunjang, pemberi semangat untuk tetap tegar dalam menjalani hidup ini. Seorang ibu melihat sebagai harapan hidup, penyejuk jiwa, penghibur hati, kebahagiaan hidup serta tumpuan masa depan. Semua itu tergantung pada pendidikan yang diberikan kepada mereka, juga pada pembentukan diri dan penggodokan mereka dalam menghadapi kehidupan ini. Di mana mereka akan menjadi tumpuan bagi orang tuanya dan juga seluruh masyarakat dengan baik.

Dalam pendidikan anak-anaknya ini ibu mempunyai peran penting dimana ibu yang paling dekat dengan anak, karena ibu rumah tangga selalu berada di rumah, sedangkan ayah biasanya selalu sibuk bekerja untuk mencari nafkah. Dalam pendidikan keluarga, khususnya pendidikan anak-anaknya, maka peranan ibu sangat besar terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya. Wanita Muslimah yang benar-benar sadar akan senantiasa memperhatikan dengan tekun pendidikan anak-anaknya untuk menjadi anak yang berbudi pekerti dan berakhlak luhur. Sehingga mereka dapat menjadi seperti apa yang telah difirmankan Allah dalam surat Al-Kahfi ayat : 46.
Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia”.

Apabila diabaikan pendidikan mereka dan pembentukan kepribadian mereka dilakukan secara remeh, maka mereka akan menjadi bencana bagi orang tua mereka dan akan menjadi gangguan bagi seluruh umat manusia

thumbnail
Judul: IBU SEKOLAH PERTAMA BAGI ANAK
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait :

0 comments:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz